MANFAAT SIRIH

Tanaman sirih (piper betle) tumbuh pada ketinggian 60-300 mdpl. Setiap daerah memiliki nama berbeda-beda untuk sirih. Sumatera : furu kuwe, ranub (aceh), tawuo (nias), demban (batak toba). Jawa Barat : sereuh. Jawa : suruh. Bali : base, sedah. Kalimantan : uwit (dayak). Sulawesi : ganjang, gapura (bugis) dan masih banyak lagi nama-nama lain sirih di setiap daerah di Indonesia.
Tanaman sirih tumbuh menjalar dengan tinggi 5-15 meter, daun tebal, bertangkai, lebar 2,5-10cm, panjang 5-18cm. Ada beberapa macam sirih, seperti sirih hijau, sirih kuning dengan urat merah (sirih kaki merpati), dan sirih hitam yang biasa ditanam untuk obat. Masyarakat tradisional biasa mengunyah daun sirih bersama pinang, kapur sirih, dan tembakau.

Manfaat Sirih
- Antibakteri
- Antiseptik
- Anti radang
- Pereda batuk
- Pereda gatal
- Penenang

Cara Pemakaian
* Untuk obat diminum
rebus daun sirih atau giling sampai halus, peras dan saring lalu minum.
* Untuk obat luar
Giling daun segar sampai halus lalu tempelkan pada tempat yang sakit.

Contoh Pemakaian
* Luka Bakar
Cuci daun sirih segar secukupnya lalu giling sampai halus. peras dan saring airnya. Tambahkan madu dengan perbandingan 1:1 kemudian aduk merata. Oleskan ke tempat luka bakar.
* Batuk
Cuci daun sirih segar (10-15 lembar) rebus dengan 3 gelas air sampai tersisa 2 gelas. Pastikan panci tertutup rapat setelah merebus. Setelah dingin minum dengan madu 3 kali sehari sebanyak 3/4 gelas.
* Bisul
Cuci daun sirih secukupnya kemudian giling sampai halus. Balurkan pada bisul dan sekitarnya kemudian balut, ganti 2 kali sehari.
* Sariawan
Cuci daun sirih segar (2-3 lembar) dengan air matang. Kemudian kunyah sampai halus dan biarkan sebentar di dalam mulut, airnya ditelan sedangkan ampasnya dibuang.
* Jerawat
Cuci daun sirih segar (7-10 lembar) giling sampai halus. Tambahkan 2 gelas air panas kemudian tutup dan biarkan sampai dingin. Setelah dingin saring dan gunakan airnya untuk membasuh muka yang berjerawat. Lakukan 2-3 kali sehari.
* Sakit Gigi
Cuci daun sirih segar (1-3 lembar) dengan gigi yang sakit karena berlubang ( caries ) sampai rasa sakitnya menghilang.
* Bau Badan
Rebus daun sirih segar (5-7 lembar) dengan 2 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Tutup panci dan biarkan sampai dingin. Minum air rebusan sampai habis, lakukan pada pagi atau siang hari.
* Mimisan
Cuci sehelai daun sirih segar kemudian remas sampai remuk. Gulung daun untuk menyumbat hidung yang berdarah. penderita sebaiknya dalam posisi berbaring.
* Gusi Berdarah
Cuci daun sirih segar (4 lembar) kemudian rebus dengan 2 gelas air sampai mendidih. Setelah dingin gunakan untuk kumur-kumur.

*CATATAN
- Kandungan minyak asiri daun sirih mudah menguap, pastikan panci tertutup rapat selama proses merebus agar zat aktifnya tidak hilang.
- Mengunyah daun sirih dengan buah pinang dalam jangka panjang dapat meningkatkan resiko kanker mulut dan lidah.

Read More

MANFAAT MENGKUDU

Tanaman mengkudu (Morinda citrifolia) sudah dikenal sebagai tanaman obat yang memiliki banyak sekali manfaat. Tanaman ini biasa tumbuh di ladang atau ditanam di pekarangan rumah sebagai tanaman obat atau tanaman sayur karena daun mudanya bisa dikukus atau rebus dan dijadikan lalapan. Setiap daerah memiliki nama yang berbeda-beda seperti Sumatra : eodu, eoru,bangkudu, pamarai, neteu. Jawa : kudu, cangkudu, kemudu, pace. Nusa Tenggara : tibah, wungkudu, ai kombo, manakudu. Kalimantan : mangkudu, wangkudu, labanau. Tanaman ini merupakan tanaman perdu dengan tinggi 3-8 meter, berkayu, bercabang banyak, daun tunggal, berbentuk bulat telur/elips, panjang 10-40cm, berwarna hijau tua.Buah bertangkai dengan bentuk bulat lonjong 5-10cm, permukaan buah terdapat banyak benjolan, keras, berwarna hijau, berdaging lunak dan berair jika sudah matang, berwarna kuning pucat, berbau busuk, berisi banyak biji cokelat kehitaman.

MANFAAT MENGKUDU
* BUAH
- Nyeri Limpa
- Radang (ginjal, usus, hati, empedu)
- Diabetes
- Tekanan darah tinggi (hipertensi)
- Demam, Asma
- Batuk
- Sulit buang air besar (sembelit)
- Disentri
- Sakit pinggang, Rematik
- Disentri
- Cacar Air
- Kegemukan
- Membantu pengobatan kanker
* DAUN
- Kolesterol tinggi
- Diabetes
- Sakit perut, mual
- Batuk
- Borok lambung (ulkus)
* AKAR
- Tekanan darah tinggi (hipertensi)
- Sulit buang air besar (sembelit)

CARA PEMAKAIAN
* Untuk Diminum
- Parut buah matang lalu peras, minum airnya sebanyak 120ml
- Rebus buah yang berwarna putih, setelah dingin buah digiling halus kemudian diaduk dengan air rebusannya. Saring dan minum airnya sebanyak 120ml.
* Untuk Obat Luar
- Parut buah matang atau giling daun segar kemudian oleskan pada bagian yang sakit.

CONTOH PEMAKAIAN
* Radang Hati
- Parut buah mengkudu matang (3 buah) saring dan peras airnya. Air yang terkumpul diminum sekaligus. Lakukan setiap hari.
* Diabetes
- Parut buah mengkudu matang (2 buah) tambahkan 1 sendok makan air garam, peras dan saring . minum sekaligus setelah makan. lakukan 2 kali sehari.
- Cuci daun mengkudu muda dan segar, lalu kukus dan makan sebagai lalap.
* Tekanan darah tinggi (hipertensi)
- Parut buah mengkudu matang (2 buah) saring dan peras airnya. Minum sekaligus sebelum makan. Lakukan 2 kali sehari.
* Nyeri Limpa
- Parut buah mengkudu matang (2 buah), tambahkan cuka secukupnya lalu peras dan saring. Minum sekaligus, lakukan setiap hari sampai sembuh.
* Batuk
- Parut buah mengkudu matang (2 buah) lalu peras dan saring airnya. Tambahkan 3 sendok makan air matang, 1 sendok teh cuka, dan seujung sendok teh garam, aduk merata. Minum 3 kali sehari sebanyak 2 sendok makan.
* Sakit perut, sakit pinggang
- Oleskan minyak kelapa pada daun mengkudu segar, layukan diatas api. Ikat pada perut atau pinggang yang sakit selagi masih hangat.
* Disentri
- Potong kulit batang dan kulit akar mengkudu yang sudah dikeringkan (masing-masing 5 gram). Rebus dengan air sebanyak 3 gelas sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring lalu minum.
* Radang usus
- Parut buah mengkudu matang (2 buah) lalu peras dan saring airnya. Tambahkan madu sebanyak 1 sendok makan, aduk rata. Minum sekaligus, lakukan 2 kali sehari.

#CATATAN : Jus buah mengkudu jangan diberikan kepada orang yang menjalani diet rendah kalium (potasium).

Read More